Anak dari Tuhan

Our Impact / 1 August 2016

Kalangan Sendiri

Anak dari Tuhan

Lusiana Official Writer
4363
Tren Angka Kelahiran Nasional dari tahun 1971 hingga 2000 terus mengalami penurunan. Namun dari data sensus yang terakhir kali dilakukan Indonesia pada tahun  2010, angka kelahiran mengalami kenaikan 0,07% dan ini adalah kenaikan Angka Kelahiran Nasional pertama setelah 29 tahun. Setiap jam terjadi pertambahan penduduk sebanyak 377 jiwa. Pertambahan penduduk di Indonesia umumnya (bahkan bisa dikatakan 99,9 persen) disebabkan oleh kelahiran. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa dalam 1 detik di Indonesia terjadi kelahiran bayi sebanyak 1-2 jiwa. (sumber: www.bkkbn.go.id)

Ini menunjukkan bahwa kehadiran anak dalam keluarga adalah hal yang selalu mutlak diharapkan. Sebuah keluarga tidak akan terasa lengkap jika tidak ada kehadiran anak.  Memiliki anak adalah impian setiap pasangan suami istri. Namun, kehadiran seorang anak di dunia ini bukan karena keinginannya sendiri atau keinginan orang tuanya, tetapi semua karena rencana dan kehendak Tuhan semata.  Itulah sebabnya Tuhan sendiri yang membentuk dan menenun mereka sejak dalam kandungan ibunya, mulai dari warna kulit, sifat atau ciri-ciri lainnya. 

Hal tersebut juga begitu dipercaya oleh Rika, yang sudah 2 tahun menikah namun belum memiliki anak. Puji Tuhan berkat berkonsultasi ke Konseling Center CBN, dan berdoa menyerahkan penuh semuanya kepada Tuhan, Ibu Rika akhirnya mengandung anak dan akan melahirkan pada bulan Desember nanti. Kekuatan doa Ibu Rika bersama tim Konseling Center CBN membuat pengharapannya terwujud. Kuncinya adalah percaya penuh seperti yang dilakukan Ibu Rika.

Cerita yang hampir sama dimiliki oleh keluarga Ibu Andriani. Mereka sebenarnya sudah dikaruniai seorang anak perempuan pada tahun 2014. Namun, mertuanya kurang bisa menerima anak perempuan tersebut karena permasalahan tradisi keluarga. Perlakuan mertuanya yang membeda-bedakan dengan saudara Ibu Andriani semakin membuat keluarga Ibu Andriani bersedih. Secara manusia hal ini sangat mengecewakan. Tetapi Ibu Andriani dan suami mau mengampuni dan menyerahkan semuanya kepada Tuhan. Pada tahun ini Ibu Andriani mengandung anak laki-laki dan sangat bersyukur atas jawaban doa yang selama ini sudah dia pergumulkan bersama Konseling Center CBN. Berdoa bersama CBN membuat Ibu Andriani memiliki kekuatan dalam pengharapannya memiliki anak laki-laki dan puji Tuhan hal tersebut boleh terjadi. Bagi Ibu Andriani anak adalah berkat istimewa yang benar-benar harus dijaga dan dibentuk dengan kasih sampai nanti bertumbuh dewasa.

Seperti 1 Samuel 1:27,“Untuk mendapat anak inilah aku berdoa, dan TUHAN telah memberikan kepadaku, apa yang kuminta dari pada-Nya.”

Ibu Rika dan Ibu Andriani yang begitu lama menginginkan keturunan sudah terjawab doanya dan berkomitmen mengajar dan membentuk karakter anaknya sesuai karakter Kristus.

Masih banyak orang-orang di luar sana yang mempunyai masalah yang sama, namun belum mengerti adanya harapan di dalam Kristus. Sudahkah Anda menjadi lentera yang menuntun orang-orang tersebut menemukan harapan seperti Ibu Rika dan Ibu Andriani? Caranya mudah, bermitralah bersama CBN dengan klik www.cbn.jawaban.com/donate dengan menyisihkan sebagian yang Anda miliki untuk pekerjaan Tuhan. Melalui pelayanan Konseling Center CBN 24 jam yang Anda dukung, akan semakin banyak orang terjangkau dan melihat kebaikan Tuhan. Pemberian donasi Anda juga akan digunakan untuk membentuk karakter anak-anak dalam Sekolah Minggu Superbook.

Banyak hal yang Anda bisa lakukan lewat langkah kecil menjadi Mitra CBN. Anda juga bisa bergabung melalui  SMS ke  081.5965.5960 ketik JC # Nama Lengkap # Email.
Donasi Anda akan mengantarkan banyak orang memperoleh keselamatan dan kebaikan Tuhan. God Bless
Halaman :
1

Ikuti Kami